header umma faha

Kemandirian : Buang Air Kecil Sendiri

Posting Komentar

الرَّحِيم الرَّحْمَنِ اللَّهِ بِسْمِ

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh



Alhamdulillah sudah sampai hari kedelapan. Tema yang membuat umma melihat kembali ke belakang. Perjuangan tidak mengkhianati hasil, dimana Allah selalu disertakan dalam prosesnya. Masyallah tabarakallah anak-anak sudah bisa buang air kecil sendiri.
Melatih kemandirian anak dalam buang air kecil sendiri, memang layak dimulai sejak dini. Untuk memberikan rasa percaya diri & kemampuan mengenal diri sendiri. Bagaimana dengan ummahat? 

Alllah Subhana Wa Ta'ala Berfirman


يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا قُمْتُمْ إِلَى الصَّلَاةِ فَاغْسِلُوا وُجُوهَكُمْ وَأَيْدِيَكُمْ إِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوا بِرُءُوسِكُمْ وَأَرْجُلَكُمْ إِلَى الْكَعْبَيْنِ ۚ وَإِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوا ۚ وَإِنْ كُنْتُمْ مَرْضَىٰ أَوْ عَلَىٰ سَفَرٍ أَوْ جَاءَ أَحَدٌ مِنْكُمْ مِنَ الْغَائِطِ أَوْ لَامَسْتُمُ النِّسَاءَ فَلَمْ تَجِدُوا مَاءً فَتَيَمَّمُوا صَعِيدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوا بِوُجُوهِكُمْ وَأَيْدِيكُمْ مِنْهُ ۚ مَا يُرِيدُ اللَّهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِنْ حَرَجٍ وَلَٰكِنْ يُرِيدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهُ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ

Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan shalat, maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kakimu sampai dengan kedua mata kaki, dan jika kamu junub maka mandilah, dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, lalu kamu tidak memperoleh air, maka bertayammumlah dengan tanah yang baik (bersih); sapulah mukamu dan tanganmu dengan tanah itu. Allah tidak hendak menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, supaya kamu bersyukur. (QS) 

Kegiatan Buang Air Kecil Sendiri

Komponen Evaluasi

Kegiatan evaluasi ini, umma laksanakan pada hari Senin, 8 November 2021. Adapun tujuan evaluasi ini untuk mencatat kemampuan kaka Fa dan adik Ha dalam hal kemandirian khususnya buang air kecil sendiri. Umma mencoba menilik kegiatan tersebut mencakup aspek agama, motorik, kognitif, berpikir simbolik, seni dan sosial emosional. Penjelasan tiap poin umma sampaikan dibawah ini:


Agama
Memulai semua kegiatan dengan bacaan basmalah
Mengetahui bahwa Allah menyukai kebersihan
Motorik
Mengkoordinasikan mata dan tangan
Kognitif
Mendapat pengetahuan genital
Berpikir simbolik
Mengenal bentuk, simbol
Seni
Melakukan kegiatan di kamar mandi
Sosial emosional
Menunjukkan rasa percaya diri terhadap kemampuan diri sendiri


Buang air kecil sendiri


Lencana Keberhasilan

Kaka Fa 3 tahun 5 bulan : Bisa sendiri (⭐⭐⭐)
Adik Ha 2 tahun 6 bulan : Selalu mau mencoba dan masih harus diingatkan (⭐⭐)
 

Refleksi Hasil Evaluasi

Kaka dan adik dapat mengenali tanda tubuhnya sendiri terhadap hasrat buang air kecil (BAK) dan buang air besar (BAB).

Kaka Fa 3 tahun 5 bulan

Kaka akan langsung memberitahu umma jika ingin BAK. Kaka akan meminta umma membantu melepaskan celananya. Kaka sebenarnya sudah bisa melepas dan memakai celananya sendiri. Namun kaka selalu menahan hasrat tersebut hingga pada batasnya (alias kebelet) , sehingga fokusnya hilang dan tidak mampu melepas sendiri.
Kaka akan jongkok jika belum benar-benar kebelet. Namun seringkali memilih berdiri ketika sudah tidak tertahankan. Hal ini yang seringkali membuatnya tidak bisa melepas sendiri sehingga meminta bantuan umma.
Kadang kala, kaka tidak langsung masuk ke kamar mandi setelah celananya di lepas, hal tersebut tanda bahwa kaka akan bermain dahulu saat proses di kamar mandi. Untuk menjaga kewarasan umma, seringkali umma beri waktu sesaat, sebelum umma datang mengintruksi atau membantu.
Kaka sudah bisa membersihkan area depan sendiri, namun tetap dalam pengawasan. Kadang kala, kaka mengeluh sakit paska BAK. Umma akan memastikan kebersihan area genitalnya. Lalu umma akan mengajukan pertanyaan agar anak bisa mengidentifikasi tubuhnya sendiri. "Kaka pipisnya banyak? Bau gak?." Ketika umma terlewat memantau asupan cairannya atau minum teh tanpa sepengetahuan yang menyebabkan proses BAK sakit karena efek diuretik.
Untuk BAB kaka sudah mulai melakukannya di kloset sejak 2.5 tahun. Ada banyak syarat yang harus dipenuhi oleh umma mengingat ada phobia terhadap penampakan visual. Kaka tidak mudah memakai kloset orang lain atau umum untuk aktivitas BAB.
Saat ini jika kaka sudah menjauh dari keramaian dan bersembunyi maka tandanya dia merasa sakit perut. Kaka akan memberitahu umma untuk mengantarnya ke kamar mandi. Umma akan membantu naik ke kloset, melepas celananya dan pergi. Kaka akan berteriak jika sudah selesai.
Umma akan datang dengan pertanyaan "Eeknya besar? Ada berapa? Sakit gak?". Kaka akan menjawab dan umma mengkonfirmasi informasi yang umma peroleh dari balik tembok. Hahah. Jika ada proses sakit dalam proses tersebut kaka akan secara mandiri " Ma, kaka nanti mau maem buah dan sayur ya" 👍
Sebelumnya, pada saat masa training, umma akan jongkok bersama dihadapan kaka sembari berpegangan tangan dan memberi afirmasi positif. Riwayat masalah pencernaan umma saat hamil, menurun pada kaka. Kaka juga tidak mendapat asi eksklusif sehingga perkembangan pencernaan perlu penanganan khusus. Masyallah semua saat ini selalu diberi kemudahan.

Adik Ha 2 tahun 6 bulan


Adik sebenarnya telah memulai toilet training ketika memasuki usia 18 bulan. Namun kebiasaan minum teh tanpa sepengetahuan umma membuat dia selalu saja bocor. Pospak seringkali masih menjadi pilihan ketika umma sedang hectic dan musim hujan. Hal tersebut terjadi karena bisa 15-30 menit sekali BAK meskipun sudah mengajak usia saat ini. Lelah hayati 😅.

Sejak umma membangun komunikasi dengan bumer banyak kemajuan. Adik lebih mudah dikontrol waktu BAK. Saya mengajak 1-2 jam sekali ke kamar mandi diluar kegiatan cuci tangan dll. Adik adalah tipe strong willed kids, sehingga meski kita sudah lepas celananya dan dikamar mandi, apabila tidak berhasrat maka tidak mau dan meminta keluar.

Namun seringkali umma kelewatan, merasa sudah mengajak ke kamar mandi, tiba-tiba adik bocor beberapa saat setelahnya. Adik sepertinya belum dapat mengendalikan hasrat tersebut. Padahal jika sedang berenang dan ingin BAK, adik tidak bisa langsung bocor di dalam kolam. 😆

Untuk BAB, adik belum mampu mengeluarkan jika berada di kloset. Beberapa mencoba malah berakhir menahan BAB sehingga tidak nafsu makan alias begah. Jika dia berhasrat, maka umma bebaskan dia jongkok disembarang tempat. Setelah selesai, mengajaknya ke kamar mandi, naik ke atas kloset dan melepaskan celananya.

Pencernaan adik lebih sehat, adik rutin BAB setiap hari pada waktu yang sama berbeda dengan kaka. Hal tersebut berkorelasi dengan pencernaan umma yang sehat saat kehamilan adik. Adik juga dengan mudah diminta makan sayur, namun agak pemilih dalam memakan buah.

Semangat terus untuk diri umma sendiri. Semoga umma selalu diberi kewarasan agar dapat melatih kemandirian anak-anak. Semoga anak-anak segera lulus buang air kecil sendiri.

Jazakunallah khairan katsiran
Waalaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh



#playwithummafaha #30haribermainbersamaanak #idebermainanak #idemainseru #dirumahsaja #gerakanbinar #binarbatch9 #binaractivitychallenge #kemandirian #3tahun #2tahun #day8

Related Posts

Posting Komentar